Memaknai Gaya Bahasa Melalui Lagu

Oleh : W. Lestari | Guru MAN 4 Bantul, DIY & anggota PPIB

W. Lestari

Tidak dipungkiri jika lagu sangat disukai oleh semua orang, baik tua , muda atau anak-anak. Terlebih lagi bagi remaja seusia anak SMA dan sederajat. Lagu seolah sudah menjadi sebuah kebutuhan. Ada beberapa lagu yang menggunakan kata-kata yang menarik, dan mengandung makna yang tinggi. Jika sebuah lagu dipadukan dengan permainan kata menggunakna Bahasa kiasan, akan menambah daya Tarik dari lagu tersebut. Salah satunya lagu Khusnul khotimah milik penyanyi Opick. Setelah dicermati dengan baik ternyata lagu tersebut mampu mengatasi permasalahan dalam pembelajaran. Khususnya pembelajaran kelas X menganalisis puisi dari unsur ekstrinsik , yaitu gaya Bahasa.

Dari hasil pengamatan membuktikan bahwa pembelajaran analisis puisi dari sisi gaya Bahasa mengalami beberapa kendala, karena Bahasa yang digunakan pada puisi tidak bersifat umum, tetapi konotatif atau menggunakan Bahasa kiasan. Oleh Karena itu untuk mengatasi masalah di atas guru harus mencari alternatif pembelajaran yang menarik, yaitu dengan media lagu.

Perluasan makna puisi yang meliputi lirik lagu didasarkan pada pemahaman Riffaterre (dalam Pradopo, 2012: 3) yang menyatakan bahwa puisi selalu berubah-ubah sesuai dengan evolusi selera dan perubahan konsep estetikanya sebagaimana saat ini orang lebih banyak memilih kata-kata lalu memadukannya dengan lagu sehingga lebih mudah untuk dinikmati. Langkah menerapannya sebagai berikut: Guru memetakan unsur apa saja yang menjadi kendala bagi siswa dalam memaknai gaya Bahasa, apakah karena kata-katanya menggunkan Bahasa asing, ataukah perpaduan kata yang tidak pernah di dengar oleh siswa, langkah kedua guru mencari beberapa lagu yang memiliki irama enak untuk di dengar, kemudian dicermati apakah lagu itu memiliki gaya Bahasa. Selanjutnya setelkah guru menemukan lagu dengan irama yang menarik dan lirik yang mengandung gaya Bahasa. Guru akan memperdengarkan lagu tersebut, siswa diperkenankan untuk menyanyikan lagu tersebut dengan pelan, setelah itu guru membagikan lirik lagu pada siswa. Selanjutnya siswa akan berdiskusi untuk memaknai lagu sekaligus menemukan gaya Bahasa apa yang cocok dengan lagu itu.

Jadi, kunci utama belajar memaknai gaya Bahasa pada puisi adalah memberikan rasa senang terlebih dahulu, jika rasa senang itu sudah ada maka pikiran akan termotivasi dan mudah untuk diajak menyelesaikan masalah tertentu. Dengan demikian siswa menjadi lebih bersemangat untuk belajar lebih lanjut, dan meningkatkan hasil belajarnya.

***